Pengenalan Mendeley
Mendeley merupakan aplikasi pengelolaan referensi yang paling populer di dunia. Aplikasi ini digunakan oleh mahasiswa, dosen, peneliti, dan profesional dalam berbagai bidang. Mendeley memungkinkan pengguna untuk membuat database referensi digital, mengelola dan mengorganisasikan referensi, serta menghasilkan kutipan dan daftar referensi secara otomatis. Pengguna juga dapat berbagi referensi dengan rekan-rekan dan melakukan kolaborasi dalam penelitian.
Sebagai aplikasi pengelolaan referensi digital, Mendeley menyediakan berbagai fitur yang memudahkan pengguna dalam mengelola referensi. Fitur utama Mendeley adalah referensi digital yang dapat disimpan dalam sebuah database online. Pengguna dapat menambahkan referensi ke database dengan cepat dan mudah menggunakan plugin Mendeley di browser. Setelah referensi ditambahkan, pengguna dapat membuat folder untuk mengorganisasi referensi berdasarkan topik atau proyek tertentu. Pengguna juga dapat menambahkan tag ke referensi sehingga mudah ditemukan kembali di masa depan.
Selain itu, Mendeley juga menyediakan fitur analisis literatur dan kutipan otomatis. Fitur analisis literatur memungkinkan pengguna untuk menemukan artikel terkait dengan topik tertentu melalui pengayaan mesin pencari meta-data Mendeley. Mesin pencari ini akan memberikan referensi yang relevan dengan topik dalam waktu singkat. Sedangkan fitur kutipan otomatis memungkinkan pengguna untuk menghasilkan kutipan dan daftar referensi secara otomatis saat menulis skripsi, tesis, atau artikel ilmiah. Fitur ini sangat membantu pengguna dalam menghemat waktu dan energi.
Selain itu, Mendeley juga menyediakan fitur kolaborasi yang memudahkan pengguna untuk berbagi referensi dengan rekan-rekan dan melakukan kolaborasi dalam penelitian. Pengguna dapat mengundang rekan-rekan untuk bergabung di sebuah grup penelitian di Mendeley dan berbagi referensi dalam database tersebut. Mendeley juga menyediakan fitur diskusi dalam grup untuk memudahkan komunikasi antara anggota grup. Fitur ini sangat membantu dalam melakukan penelitian bersama dengan orang lain, terutama pada proyek skala besar.
Dalam melakukan tutorial penggunaan Mendeley, pengguna harus terlebih dahulu membuat akun di Mendeley. Akun ini akan digunakan untuk mengakses semua fitur Mendeley. Pengguna dapat membuat akun Mendeley dengan gratis dengan mendaftar menggunakan alamat email atau akun Google atau Facebook. Setelah akun dibuat, pengguna dapat mengunduh aplikasi Mendeley di PC atau laptop. Aplikasi Mendeley tersedia untuk Windows, MacOS, dan Linux. Setelah aplikasi diunduh, pengguna dapat menginstal plugin Mendeley di browser.
Setelah itu, pengguna dapat mulai menambahkan referensi ke database Mendeley. Caranya adalah dengan menambahkan artikel atau buku dari website atau database online yang sering digunakan. Pengguna dapat menambahkan referensi dengan cepat menggunakan tombol “save to Mendeley” atau “export to Mendeley”. Setelah itu pengguna dapat menambahkan folder dan tag ke referensi, serta mengedit meta-data referensi bila perlu.
Setelah referensi dikumpulkan, pengguna dapat memanfaatkan fitur analisis literatur untuk menemukan referensi terkait dengan topik tertentu. Fitur ini sangat membantu dalam menemukan artikel terbaru dan relevan yang masih banyak diperbincangkan. Pengguna juga dapat menghasilkan kutipan dan daftar referensi secara otomatis menggunakan fitur kutipan otomatis. Fitur ini memudahkan pengguna dalam menyusun daftar referensi tanpa harus melakukan hal itu manual.
Selain fitur utama Mendeley, ada beberapa fitur lain yang juga dapat dimanfaatkan oleh pengguna. Mendeley menyediakan fitur highlight dan catatan untuk mempermudah dalam mengelola referensi. Pengguna juga dapat melakukan kolaborasi dalam proyek penelitian menggunakan fitur grup Mendeley. Fitur lain yang juga berguna adalah fitur pembuatan daftar isi dan pembagian dokumen referensi dalam sub-bab yang berbeda.
Secara keseluruhan, Mendeley adalah aplikasi pengelolaan referensi yang sangat berguna untuk mahasiswa, dosen, peneliti, dan profesional. Pengguna dapat mengelola referensi digital, mengorganisasikan referensi, melakukan kutipan otomatis, serta berkolaborasi dalam penelitian. Dengan menggunakan Mendeley, pengguna dapat menghemat waktu dan energi dalam mengelola referensi dan melakukan penelitian.
Membuat library dan mengatur folder
Mendeley merupakan salah satu aplikasi manajemen referensi terpopuler yang digunakan para peneliti, mahasiswa, dan dosen. Fungsi utamanya adalah mengelola referensi, membuat kutipan, dan daftar pustaka secara otomatis. Namun, sebelum bisa memanfaatkan fitur-fitur tersebut, kita perlu membuat library dan mengatur folder pada Mendeley. Berikut adalah langkah-langkahnya:
Membuat Library
Library pada Mendeley berfungsi untuk menyimpan berbagai sumber referensi yang sudah terkumpul. Cara membuatkannya sangat mudah. Ini dia langkah-langkahnya:
- Pertama, buka aplikasi Mendeley dan login ke akun Anda. Jika belum punya akun, silakan daftar terlebih dahulu.
- Kemudian, klik tombol “Create Library” yang terletak di bagian kiri atas layar.
- Isi nama library sesuai kebutuhan Anda. Misalnya, “Penelitian Skripsi” atau “Referensi Jurnal”.
- Klik “Create” dan tunggu beberapa saat hingga Mendeley berhasil membuat library Anda.
Mengatur Folder
Tahap selanjutnya adalah mengatur folder. Ini penting karena Anda bisa menyimpan berbagai file referensi seperti artikel jurnal atau buku langsung ke dalam Mendeley. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Pertama, klik menu “File” di bagian kiri atas layar, kemudian pilih “Settings”.
- Di jendela “Settings”, pilih tab “File Organizer”.
- Centang kotak “Organize my files” untuk mengaktifkan fitur ini.
- Pilih jenis file yang ingin Anda masukkan ke dalam Mendeley. Anda bisa memilih antara “PDF”, “Office Documents”, atau “All supported files”.
- Tentukan folder tempat Anda akan menyimpan file referensi. Misalnya, Anda bisa membuat folder baru bernama “Referensi Pendidikan” pada partisi D atau external hard disk.
- Tab “Rename Document Files” akan secara otomatis mengubah nama file Anda sesuai dengan format yang sudah ditentukan. Ini akan membantu Anda menghemat waktu saat mencari file di kemudian hari.
- Klik tombol “Apply” atau “OK” untuk menyimpan pengaturan.
Nah, dengan membuat library dan mengatur folder dengan benar, Anda bisa lebih mudah dalam menyimpan dan mengelola referensi di Mendeley. Selamat mencoba!
Menambahkan Referensi pada Mendeley
Mendeley dapat membantu Anda menyimpan dan mengatur referensi secara efisien. Dalam artikel ini, kami akan membahas cara menambahkan referensi pada Mendeley.
Langkah 1: Masuk ke Mendeley
Setelah membuka mendeley pada device Anda, masuk ke akun mendeley Anda dengan mengetikkan email dan password yang sesuai. Apabila belum pernah membuat akun Mendeley, buat akun terlebih dahulu. Setelah login, Anda akan masuk ke halaman utama Mendeley.
Langkah 2: Buka Tab “Add Documents” pada Mendeley Desktop
Mendeley Desktop memiliki 2 jenis interface: Web dan Desktop. Pada Desktop, kerjakan langkah berikut – klik tombol “Add Document” pada Mendeley Desktop. Tombol ini terletak di pojok kiri atas dalam interface utama desktop.
Langkah 3: Pilih Sumber referensi
Setelah membuka Tab “Add Documents”, opsi untuk menambahkan referensi muncul. Ada 3 pilihan: File, Folder dan Web. Klik salah satu pilihan yang ingin di gunakan.
Menambahkan File Referensi
Pilih opsi “File”. Buka folder di mana dokumen yang ingin Anda simpan ada. Klik dokumen yang ingin ditambahkan. Jika dokumen yang dipilih PDF, Mendeley akan mengisi meta-data secara otomatis. Setelah mengisi meta data, klik “Add” dan dokumen tersebut akan disimpan pada Mendeley.
Menambahkan Folder Referensi
Pilih opsi “Folder”. Buka folder yang berisi dokumen yang ingin Anda simpan pada Mendeley. Klik folder. Saat Anda menambahkan folder, Mendeley akan secara otomatis mencari dan menyimpan dokumen dalam folder tersebut.
Menambahkan Referensi dari Web
Pilih opsi Web kecuali tidak tersedia pada Mendeley Desktop versi terbaru. Buka website yang ingin Anda ambil dokumennya pada browser. Salin tautan URL web tersebut. Kemudian kembali ke Mendeley. Setelah masuk ke Tab “Add Documents”, klik “Web” pada pilihan menu. Tempel URL yang sudah disalin pada kolom yang tersedia. Mendeley secara otomatis akan memproses meta-data dari referensi tersebut. Klik ‘Add’ untuk menyimpannya pada Mendeley.
Langkah 4: Sinkronisasi dengan akun Mendeley lain
Apabila mendeley digunakan oleh beberapa orang, maka, referensi/referensi grup/daftar referensi yang dibuat satu pengguna akan synchron dengan pengguna lain dengan menggunakan 1 web address dan pass word yang sama dan memilik konfirmasi message dari pengguna yang diberikan hak akses.
Itulah beberapa langkah untuk menambahkan referensi pada Mendeley. Referensi yang tersimpan dapat dikelola dengan mudah pada Mendeley, baik untuk keperluan penulisan akademik maupun sehari-hari.
Cara membuat daftar pustaka otomatis menggunakan Mendeley
Mendeley memudahkan pengguna untuk membuat daftar pustaka dalam penelitian dengan cara yang lebih mudah dan efisien. Dalam artikel ini, akan dijelaskan langkah-langkah cara membuat daftar pustaka otomatis menggunakan Mendeley.
Langkah pertama adalah dengan memasukkan file-file yang ingin ditambahkan ke Mendeley. Caranya adalah dengan klik ‘Add Document’ pada menu di sisi kiri layar Mendeley. Dokumen tersebut bisa berupa artikel jurnal, laporan, buku, draft, dan tugas kuliah maupun skripsi. Setelah itu, file-file akan otomatis terindeks oleh Mendeley.
Selanjutnya, ubah metadata dokumen Mendeley. Metadata adalah informasi penting tentang dokumen, seperti judul, penulis, abstrak, dan lain-lain. Langkah ini penting untuk mempermudah dalam pengelolaan file di Mendeley. Untuk mengubah metadata, cukup klik dua kali pada dokumen yang akan diubah. Setelah itu, akan muncul pop-up yang memperlihatkan informasi metadata. Pengguna bisa mengedit atau menambahkan metadata di sini. Setelah selesai, klik ‘Save’ untuk menyimpan perubahan metadata di dokumen Mendeley.
Kemudian, membuat folder. Folder berfungsi untuk mengkategorikan dokumen dalam Mendeley. Pengguna bisa membuat folder dengan klik ‘Create Folder’ di menu sisi kiri layar Mendeley. Setelah itu, beri nama folder yang sesuai dengan tema penelitian atau topik yang diteliti. Dokumen yang sudah diubah metadata dapat disimpan ke dalam folder yang telah dibuat. Langkah ini memudahkan dalam mencari dokumen ketika diperlukan.
Setelah dokumen telah tersusun dalam folder, selanjutnya pengguna dapat membuat daftar pustaka otomatis menggunakan Mendeley. Caranya, pada menu sisi kiri layar Mendeley, klik ‘Create Bibliography’. Pengguna akan diarahkan ke halaman baru yang memungkinkan untuk memilih gaya kutipan yang sesuai dengan kebutuhan. Setelah memilih gaya kutipan, yakni APA atau MLA, langkah berikutnya adalah memilih folder yang akan digunakan untuk membuat daftar pustaka. Setelah pilihan folder dipilih, Mendeley akan secara otomatis mengenerate daftar pustaka yang sesuai dengan gaya kutipan yang telah dipilih. Daftar pustaka tersebut dapat diunduh atau langsung di-copy paste ke dalam dokumen penelitian yang sedang disusun.
Itulah langkah-langkah praktis dan mudah dalam membuat daftar pustaka otomatis menggunakan Mendeley. Dengan bantuan Mendeley, membuat daftar pustaka tidak lagi menjadi pekerjaan yang memakan waktu dan melelahkan. Kenali Mendeley dan gunakan fungsinya sebaik mungkin agar lebih mudah dan efektif dalam menyelesaikan penelitian.